TRADISI DAN KEBUDAYAAN DI JERMAN

Jerman Budaya & Tradisi
Budaya dan tradisi di Jerman telah ada selama berabad-abad. Meskipun beberapa perjuangan di masa lalu, warisan yang kaya mereka masih berbicara melalui mereka seni, arsitektur, sastra, festival, dan masakan. Kebiasaan dan tradisi mereka didasarkan pada ketepatan waktu, disiplin, dan efisiensi. Di bawah ini adalah beberapa kebiasaan yang paling umum setiap orang diharapkan mengikuti di negara ini.

Jabat tangan dan Guten Tag adalah cara terbaik ucapan baik yang Anda tahu dan mereka tidak.
Mencapai partai, makan siang, atau pertemuan bisnis awal atau akhir keduanya dianggap tanda-tanda inefisiensi.
Jerman kebersihan nilai pada semua tempat, baik itu di rumah atau di jalan-jalan.
Sementara minum dengan seseorang adalah kebiasaan untuk mempertahankan kontak mata ketika mengatakan sorak-sorai, atau Anda akan dianggap tidak sopan.
Jika diundang untuk makan siang atau makan malam, Gifting diharapkan. Hadiah populer adalah mawar kuning (mawar merah atau tidak anyelir atau bunga lili atau krisan, masing-masing memiliki signifikansi yang berbeda), anggur impor, dan memperlakukan manis.
Norma-norma internasional dalam tabel etiket yang diikuti di Jerman. Misalnya, garpu dipegang di tangan kiri dan pisau di sebelah kanan.
Seni dan arsitektur
Seni dan arsitektur di Jerman mengingatkan pengaruh budaya dan sejarah yang kuat di negeri ini. Gereja-gereja, istana, universitas, dan banyak bangunan lain dan monumen di Jerman menampilkan kreasi yang kaya dan desain dari seniman dan arsitek mereka. Dimulai pada saat banyak Jerman berada di bawah kekuasaan Romawi (Romawi Periode), ada struktur seperti Katedral di Mainz, Worms, dan Speyer yang menunjukkan pengaruh dan kekuasaan Romawi di negara ini. Setelah mereka meninggalkan bangsa, gaya arsitektur lainnya maju, seperti Gothic Perancis (di Katedral di Cologne), Jerman dipengaruhi Gothic (di Gereja St. Sebald di Nuremberg), Baroque (di Residenz di Würzburg), dan gaya Bauhaus kontemporer (di Museum Yahudi di Berlin). Sepanjang abad, ada juga telah beberapa pematung dan pelukis, yang telah membuat kreasi menggemaskan kayu, batu dan kanvas, seperti Albrecht Dürer, Lucas Cranach the Elder, Hans Holbein yang Muda, Matthias Grünewald, Käthe Kollwitz, Franz Marc Walter Gropius, dan Ludwig Mies van der Rohe.
Literatur
Sastra dalam bahasa Jerman telah mengalami beberapa perubahan sejak Abad Pertengahan. Di tahun-tahun, telah ditemukan pengaruh dari tradisi Jerman tua, maka skenario sastra di Eropa, dan kemudian situasi politik, terutama selama rezim Nazi. Terkenal karya sastra dalam bahasa Jerman termasuk Grimm Dongeng oleh Jacob dan Wilhelm Grimm, Tristan und Isolde oleh Gottfried Von Strassburg, Essais de Théodicée atau "Teodise: Essays on Kebaikan Allah, Kebebasan Manusia, dan Origin of Evil" oleh Gottfried Wilhelm Leibniz, Juga sprach Zarathustra atau "Jadi Berbicara Zarasthustra" oleh Frierich Nietzsche, dan banyak lainnya dalam berbagai genre dan tema. Hingga 2013, penulis Jerman telah memenangkan 13 Hadiah Nobel Sastra, yang terakhir pada tahun 2009, oleh Herta Muller.
Masyarakat
Jerman memiliki masyarakat modern, liberal, dan global, mempertahankan standar hidup yang tinggi. Orang-orang menghargai pendidikan dan keluarga. Mereka menikmati kesetaraan gender dan toleran terhadap kaum homoseksual. Dalam dekade terakhir, mereka telah mulai mengakui keragaman etno-budaya di negeri ini.
Pakaian
Pada masa sekarang, pakaian tradisional di Jerman dipakai hanya selama acara-acara khusus seperti pernikahan dan festival. Jika Anda ingin mendapatkan sekilas dari tradisi kaya Jerman memiliki dalam hal fashion, menghadiri Oktoberfest. Orang-orang lokal biasanya suka berdandan tradisional; perempuan di Dirndl mereka dalam warna-warna cerah, dan laki-laki di Lederhosen mereka. Dirndl adalah pakaian wanita tradisional yang terdiri dari korset pas dan blus dengan rok dan apron. Menurut kebiasaan, apron perempuan yang menikah adalah diikat. Lederhosen adalah celana kulit untuk pria. Hal ini dikenakan baik pendek (di atas lutut) atau panjang (seperti capri, hanya di bawah lutut). Pria sering memasangkan lederhosen dengan cahaya berwarna kemeja dan sepatu haferl.
Masakan
Jerman suka masakan mereka, dan begitu juga seluruh dunia. Dari sosis ke mewah Black Forest Cherry kue, tidak ada yang melakukannya lebih baik dari Jerman. Di negara meskipun, masing-masing daerah memiliki gaya mereka sendiri memasak, piring dan selera. Jadi, jika di Bavaria sosis sapi dan buku-buku jari babi dipuji, Hamburg menawarkan Labskaus rebus, dan Saxony bersumpah kue stollen mereka. Berbagai daerah pada dasarnya dipengaruhi oleh sejarah masing-masing dan negara mereka adalah lokasi-bijaksana paling dekat dengan. Satu-satunya faktor umum tampaknya adalah cinta untuk berbagai jenis roti, kentang dan daging. Beberapa makanan lezat gastronomis paling populer di Jerman Sauerbraten (daging acar), Sauerkraut (acar kubis), Butterbrezel (mentega lembut pretzel), Eintopf (sup tradisional Jerman), Knodel (pangsit kentang), Apfelstrudel (harfiah, strudel apel), Schwarzwalder Kirschtorte (Black Forest Cherry kue), Schnitzel (daging sayatan), dan Wurst (Sosis).
Festival
Menurut website pariwisata resmi Jerman, negara tuan rumah sekitar tiga juta kejadian setiap tahun, banyak yang khusus untuk kota atau kota dan bulan. Peristiwa ini termasuk festival keagamaan, karnaval budaya dan 'funfairs'. Festival yang paling populer dan karnaval di Jerman meliputi berikut ini:
Oktoberfest - Awalnya digelar di Munich, 16-hari ini ekstravaganza merupakan galon bir, jutaan daging panggang dan lebih dari 200 tahun tradisi.
Festival Anggur - festival Wine diatur di sejumlah lokasi di daerah penghasil anggur dari Jerman, seperti Stuttgart, Frankfurt, dan Mainz. Festival anggur terbesar di dunia adalah di Bad Dürkheim, yang dikenal sebagai Wurstmarkt.
Schützenfest - adil sepuluh hari ini diadakan di Hannover menyoroti prosesi oleh lebih dari 10.000 bersenjata senapan.
Pasar Natal - adil belanja Desember ini diadakan di lebih dari 150 tempat di Jerman dan fitur kerajinan tangan, unik, dan rumah-dibuat memperlakukan dan hadiah yang dijual oleh para pembuat mereka. Nuremberg dan Dresden terkenal untuk pasar Natal mereka.